navigasi

Senin, Desember 14, 2015

Khasiat Habbatusauda - Jintan Hitam


Hadist Tentang Khasiat Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam)
Dalam Ash-Shohihain diriwayatkan hadist dari Ummu Salamah dari Abu Hurairah R.A, bahwa Rasulullah SAW bersabda:
“Hendaklah kalian mengkonsumsi Habbatus Sauda’ , karena didalamnya terdapat kesembuhan dari setiap penyakit, kecuali saam. Sedangkan saam artinya kematian.”
Imam Bukhori juga meriwayatkan hadist dari Aisyah R.A bahwasanya ia mendengar Nabi SAW bersabda;

” Sesungguhnya Habbatus Sauda’ ini merupakan obat bagi setiap penyakit, kecuali saam. Aku bertanya, “Apakah saam itu?”. Beliau menjawab, “Kematian.”
Dalam riwayat Muslim:
“Tidak ada suatu penyakit, kecuali penyembuhannya ada didalam Habbatus Sauda.”
Nabi SAW mengabarkan bahwa Habbatus Sauda berkhasiat menyembuhkan setiap penyakit. Kata syifa’ (kesembuhan) dalam seluruh hadist disebut tanpa dima’rifahkan dengan alif dan lam. Semuanya dalam struktur positif, sehingga dengan demikian kata tersebut bersifat nakiroh (indefinite, tidak spesifik) yang biasanya bermakna umum. Selanjutnya, kita bisa mengatakan bahwa dalam Habbatus Sauda’ terdapat potensi penyembuhan terhadap setiap penyakit.
Apakah Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) itu?
Habatussauda merupakan tanaman semak belukar yang tumbuh liar pada setiap musim di beberapa kawasan seperti di utara Afrika, Asia dan Jazirah Arab.
Nama ilmiahnya adalah Nigella sativa. Berbatang pendek, tingginya 50 cm. Tanaman ini masih satu famili dengan Adas (Foeniculum capillaceum) dan Anise (Pimpinella anisum), sehingga terkadang dikira salah satu jenis tumbuhan adas. Buahnya berbentuk mirip kapsul, yang di dalamnya terdapat benih berwarna putih dengan bentuk segi empat. Warnanya cepat sekali berubah menjadi hitam jika terkena udara.
Belakangan ini tidak kurang dari 150 penelitian yang dimuat di berbagai jurnal ilmiah semakin memperkuat bukti tentang berbagai khasiat yang pernah disebutkan oleh orang-orang terdahulu tentang tumbuhan ini. Penelitian ini kebanyakkan berasal dari Eropa, khususnya Austria dan Jerman yang berada di barisan terdepan dari negara-negara yang mempromosikan dihidupkannya kembali pengobatan herbal sebagai pengobatan alternatif.
Cara Kerja Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam)
Habatussauda mengandung aneka vitamin, mineral, protein nabati, juga asam lemak tak jenuh. Habbatussauda juga mengandung asam lemak esensial yang penting bagi kesehatan kulit, rambut, selaput lendir, pengendalian tekanan darah, produksi hormon dalam tubuh, dll.
Selain kandungan bahan-bahan alami tersebut, habatussausa juga mengandung nigellon, yang termasuk dalam kategori zat anti-oksidan alami, seperti vitamin C dan A. Habatussauda juga mengandung glutathion yang memeilki peran fundamental dalam melindungi tubuh dari ancaman radikal bebas. Sejumlah hasil penelitian yang dipublikasikan baru-baru ini menyatakan bahwa fungsi protektif Nigellon mampu melindungi tubuh dari berbagai bahaya zat-zat asing.
Unsur-unsur kimiawi dalam Habbatus Sauda’
100 gr Habbatus Sauda’ mengandung zat-zat sebagai berikut:
1. 13,19 gr air 6. 6, 2 mg niasin
2. 9,17 gr protein 7. 3,6 gr fiber
3. 9, 12 gr lemak 8. 8,7 gr abu
4. 80,10 mg kalsium 9. 463 kalori
5. 20 mg vitamin A
Penggunaan Habbatus Sauda (Jinten Hitam)’
  1. Sebagai Sumber Energi. Habbatus Sauda diketahui membantu pemeliharaan temperatur alamiah tubuh.
  2. Melancarkan ASI. Habbatus Sauda’ membantu melancarkan ASI, termasuk sumber gizi yang penting buat ibu dan anak.
  3. Kekebalan (imunitas). Beberapa penelitian baru-baru ini membuktikan efek Habbatus Sauda dalam meningkatkan sistem kekebalan. Satu hal yang bisa memperjelas makna sabda Nabi, “menyembuhkan setiap penyakit”.
  4. Untuk anak. Habbatus Sauda’ juga mengandung asam arginin, yaitu salah satu zat asam yang penting dan sangat dibutuhkan untuk perkembangan anak.
  5. Untuk Orang Tua. Habbatus Sauda’ merupakan makanan kesehatan yang penting dan bermanfaat bagi orang-orang tua, karena mengandung berbagai macam zat gizi.
Habbatus Sauda (Jinten Hitam) Potensial untuk Obat ARV HIV/AIDS
Ekstrak heksan biji jinten hitam (Nigella sativa Lor) potensial dikembangkan sebagai imunomodulator pada penderita imunodefisiensi seperti pasien terinfeksi HIV-AIDS yang mengalami penurunan jumlah sel CD4, kata Akrom M.Kes, dosen Fakultas Farmasi Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta.
“Ekstrak heksan biji jinten hitam (EHBJH) dapat dikembangkan sebagai agen kemopreventif antikarsinogenesis melalui mekanisme antioksidan sitoprotektif dan imunomodulator,” katanya dalam ujian terbuka promosi doktor di Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Senin (4/2/2013).
Menurut dia, efek EHBJH dapat meningkatkan limfosit CD4, CD8, kadar IFNgamma, dan hematoprotektor. Keberhasilan biji jinten hitam meningkatkan jumlah sel CD4 dan CD8 serta berdampak pada populasi sel CD4CD25Treg memberikan harapan pada pasien-pasien HIV-AIDS yang menjalani terapi antiretroviral (ARV) sebagai terapi ajuvan.
“Meskipun baru skala penelitian laboratorium melalui pemberian ekstrak heksan biji jinten hitam pada tikus, diketahui timokuinon memiliki efek kemopreventif antikarsinogenesis pada tikus bahkan mampu menurunkan 81-97 persen tingkat kematian, menghambat kerusakan hepar dan ginjal serta meningkatkan jumlah lekosit dan hemoglobin,” katanya.
Ia mengatakan, ekstrak heksan biji jinten juga mampu menurunkan 45-50 persen insidensi pembentukan nodul dan menurunkan 70-90 persen pembentukan adenokarsinoma mamae tikus yang diinduksi dimetilbenz(a)antracene.
Selain itu, aktivitas dan mekanisme imunomodulator antihematoksik ekstrak heksan biji jinten hitam diketahui mampu meningkatkan jumlah limfosit darah tepi, meningkatkan jumlah limfosit CD4Th, CD8 dan CD4CD25treg, meningkatkan berat limpa dan jumlah limfosit serta aktivitas limfosit dalam mensekresi IFNgamma.
Menurut dia biji jinten hitam secara empirik sudah dipakai sebagai bahan jamu untuk pengobatan herbal yang mampu mengobati berbagai kelainan di antaranya sebagai imunomodulator, antivirus, antidiabetes mellitus, antikanker, antiasma, dan antiepilepsi.
“Kandungan timokuinon, nigelon, dan asam lemak tak jenuh dalam biji jinten hitam merupakan kandungan yang diduga bersifat antioksidatif, kemopreventif, dan imunomodulator,” kata Akrom.
Prof. Wadi’ah Shalih Bakr meraih Doktor di bidang Biokimia dari Universitas di Inggris melalui disertasinya yang berjudul “Klasifikasi dan efek Obat terhadap Enzim-enzim Idionukleotida Kerongkongan pada Jaringan Payudara.
Di dalam disertasinya, ia mengupas pengaruh ekstrak habbatus sauda’ terhadap enzim-enzim nukleotida dalam jaringan.
Dalam disertasinya, dipaparkan terlebih dahulu beberapa riset yang telah dilakukan sebelumnya mengenai habbatus sauda’. Ia menyebutkan bahwa ada sejumlah laporan laboratorium yang menyebutkan efek nyata ekstrak habbatus sauda’ terhadap pengobatan. Sebagai contoh adalah ketika ekstrak habbatus sauda diberikan kepada tikus secara oral, maka hal itu berperan melindungi organ hati dari keracunan yang ditimbulkan oleh enzim D-Glukosa Amyn (El Dakhakhny and Madi, 1995).
Beberapa riset lain menguatkan bahwa minyak habbatus sauda’ memiliki peran yang sangat efektif dan baik dalam pengobatan sesak nafas (Gomaa et al, Chakravarty, 1993). Peneliti, Toppozada dkk, menemukan bahwa minyak habbatussauda sangat berkhasiat sebagai anti bakteri dan mikro organisme lain. Zat-zat aktif pada Habbatus Sauda’ juga sukses digunakan untuk mengobati infeksi telinga dan nyeri-nyeri pada rahang atas.
El-Kadi et al, 1990, membuktikan bahwa salah satu khasiat habbatus sauda’ adalah pengaruhnya dalam memperbaiki perbandingan sel-sel T pembantu terhadap sel-sel T penekan pada para penderita kelemahan sistem kekebalan, dimana kondisi mereka membaik, jumlah sel-sel T pembantu meningkat sedangkan jumlah sel-sel T penekan berkurang.
Berdasarkan uji kimiawi, terbukti bahwa minyak habbatussauda mencegah terjadinya kanker kulit pada tikus (El-Moufty, 1995).
Kreober 1993, menyatakan bahwa biji dan minyak habbatus sauda mengandung efek diuretik (melancarkan pembuangan urin). Tahir 1993, menemukan bahwa minyak atsiri Habbatus Sauda’ mengurangi kontraksi pembuluh darah jantung, serta berperan mencegah terjadinya ketegangan.
Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) Mencegah Sirosis Hati
Dr. Ghomidi dari Universitas King Faishal di Damam melakukan penelitian terhadap tikus percobaan untuk mengetahui pengaruh emulsi habbatus sauda’ dalam melindungi hati dari zat beracun yang disebut carbon
tetrachloride. Dari penelitian tersebut, terungkap bahwa pemberian emulsi habbatus sauda’ mampu mengurangi pengaruh racun dari zat carbon tetrachloride terhadap hati. Penelitian lain dipublikasikan oleh Majalah Phytother Res, 2003, dimana para peneliti menyatakan bahwa tikus-tikus yang diberi minyak habbatus sauda’ lebih kecil resikonya terkena kerusakan organ hati ketika diberikan kepadanya zat-zat beracun seperti carbon tetrachloride.
Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) Mencegah Kanker Hati
Para peneliti di Srilangka telah melakukan penelitian terhadap 60 ekor tikus yang diberi zat diethyl-nitrosamine yang bisa mengakibatkan terjadinya serangan kanker. Sebagian dari tikus itu diberi ramuan habbatus sauda’ dan sebagian lagi diberi ramuan lain. Para peneliti mengamati tikus-tikus ini selama satu minggu, kemudian mereka meneliti jaringan hati tikus-tikus tersebut, hasilnya adalah pengaruh kanker jauh lebih rendah pada tikus-tikus yang diberi habbatus sauda’. Para peneliti tsb. menyimpulkan bahwa habbatus sauda’ berperan melindungi hati dari pengaruh serangan kanker.
Habbatus Sauda’ Mencegah Kanker Hati
Dalam majalah Nutr Cancer 2003, peneliti Univ. Thantha Mesir telah melakukan kajian terhadap 45 ekor tikus yang telah diberi zat kimia yang bisa menyebabkan terjadinya kanker kolon. 30 ekor tikus diantaranya juga diberi minyak habbatus sauda’ secara oral. Setelah 14 minggu, para peneliti melihat tidak adanya perkembangan kanker sama sekali, baik di kolon, hati, maupun ginjal pada tikus-tikus yang diberi minyak habbatus sauda’. Satu hal yang mengidentifikasikan bahwa minyak atsiri habbatus sauda’ memiliki kemampuan untuk mencegah terjadinya kanker kolon.
Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) Mencegah Kanker Payudara
Dalam penelitian yang dipublikasikan oleh majalah Bio Med Sci Instrum, 2003, para peneliti di Missisipi USA menemukan bahwa penggunaan ekstrak habbatussauda’ sangat efektif untuk menghambat perkembangan sel-sel kanker payudara.
Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) menyembuhkan Diabetes Mellitus
Dalam majalah Tohoku J Exp Med, september 2003, para peneliti di Turki melakukan penelitian terhadap 50 ekor tikus yang dijangkiti penyakit Diabetes Mellitus dengan diberi zat streptozotocin pada peritoneum. Tikus-tikus itu dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok pertama diberi minyak atsiri habbatus sauda’ dalam peritoneum setiap hari selama 30 hari. Sedangkan kelompok kedua diberi cairan mineral tanpa diberi minyak habbatus sauda’.
Para peneliti mendapati bahwa pemberian minyak habbatus sauda’ pada tikus-tikus yang terkena diabetes menyebabkan penurunan kadar gula dalam darah tikus-tikus tersebut, serta peningkatan kadar insulin dalam darah. Selain itu, juga menyebabkan pertambahan dan peningkatan aktivitas sel-sel beta pada pankreas yang bertanggungjawab mensekresikan insulin. Satu hal yang mengindikasikan bahwa habbatus sauda’ bisa membantu mengobati penyakit diabetes.
Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) Mengobati Alergi
Sebuah penelitian di Jerman yang dipublikasikan Majalah Tohoku J Exp Med, 2003, para peneliti melakukan penelitian terhadap 125 pasien yang terkena alergi (sinusitis, asma bronkial, dan eksim yang disebabkan oleh alergi. Semua penderita alergi tersebut diobati dengan minyak habbatus sauda’ dengan dosis antara 40-80 mg/kg berat badan selama sehari. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbaikan gejala pada setiap penderita asma bronkial, sinusitis, atau eksim. Para peneliti tersebut menyimpulkan bahwa minyak habbatus sauda’ sangat efektif sebagai suplemen obat untuk mengobati penyakit yang disebabkan oleh alergi.
Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) Mengobati Asma
Sejak bertahun-tahun, habbatus sauda’ digunakan untuk mengobati batuk dan asma bronkial. Adakah bukti ilmiah yang menguatkannya?
Para peneliti dari Universitas King Saud, Riyadh, telah melakukan penelitian tentang pengaruh thymoquinone (yang merupakan zat aktif utama pada minyak habbatus sauda’) terhadap trachea guinea pig (babi hutan). Hasil penelitian menunjukkan bahwa thymoquinone berkhasit melonggarkan otot trachea, artinya ia melonggarkan trachea dan bronkus. Ini akan membantu pengobatan asma bronkial.
Habbatus Sauda (Jinten Hitam) Melindungi Lambung
Dr. M. El-Dakhakhny dari Univ. Iskandariah Mesir, melakukan kajian pengaruh habbatus sauda’ dalam melindungi selaput lambung dari pelukaan yang disebabkan oleh alkohol pada tikus percobaan. Maka, terbukti bahwa minyak habbatus sauda’ berkhasiat sebagai pelindung efektif dari pengaruh yang bisa melukai lambung yang ditimbulkan oleh alkohol.
Habbatus Sauda’ sebagai Antioksidan
Dalam publikasi Majalah J Vet Med Clin Med, 2003, para peneliti mengadakan penelitian untuk mengetahui pengaruh habbatus sauda’ dalam mencegah oksidasi pada tikus-tikus percobaan yang diberi zat carbon tetrachloride. Sejumlah tikus diberi minyak habbatus sauda’ melalui peritoneum. Para peneliti menemukan bahwa minyak habbatus sauda’ mengurangi kadar oksidasi lemak, serta meningkatkan aktivitas anti-oksidasi (antioksidan). Telah diketahui antioksidan membantu melindungi tubuh dari pengaruh radikal bebas yang menyebabkan terjadinya kerusakan jaringan dan timbulnya beberapa penyakit seperti arterosklerosis, kanker, pikun dsb. Sebuah penelitian lain yang dipublikasikan dalam majalah Drug Chem Toxicol, 2003, menegaskan adanya pengaruh anti-oksidasi (antioksidan) dalam minyak habbatus sauda’.
Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) Menurunkan Kolesterol dan Gula Darah
Di Maroko, para peneliti melalukan penelitian tentang efek minyak habbatus sauda’ terhadap kadar kolesterol dan gula dalam darah tikus percobaan. Tikus-tikus itu diberi 1 mg/kg minyak statis habbatus sauda’ selama 12 minggu. Pada akhir penelitian, kadar kolesterol turun 15%, lemak trigliserida turun 22 %, gula darah turun 16,5% serta kadar hemoglobin naik 17,5%. Ini mengindikasikan bahwa minyak habbtus sauda’ efektif menurunkan kadar kolesterol dan gula darah pada manusia.
Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) Melindungi Jantung dan Pembuluh Darah
Sudah lumrah diketahui bahwa peningkatan zat homosisitin dalam darah meningkatkan risiko terjadinya penyakit pembuluh darah jantung, pembuluh darah otak, dan pembuluh darah periferal. Para ilmuwan menemukan bahwa pemberian asam folat, vitamin B6 dan vitamin B12 bisa menyebabkan penurunan kadar homosisistin dalam darah.
Dari sini, para peneliti dari Univ. King Saud-Arab Saudi, melakukan penelitian guna mengetahui pengaruh habbatus sauda’ terhadap kadar homosisitin darah. Hasil penelitian ini dipublikasikan dalam jurnal Int J Cardiol, Januari 2004. Peneliti memberikan zat thymoquinone (zat aktif dalam habbatus sauda’) kepada sekelompok tikus percobaan (100 mg/kg), dalam 30 menit, selama seminggu. Para peneliti menemukan bahwa pemberian zat thymoquinone bisa menjadi pencegah yang efektif terhadap kenaikan homosisitin. Hal ini mengindikasikan bahwa habbatus sauda’ bisa melindungi jantung dan pembuluh darah.
Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) sebagai Penurun Tekanan Darah
Dalam penelitian yang dilakukan oleh Dr. M. El-Dakhakhny yang diterbitkan oleh majalah Therapy, th 2000, dilakukan penelitian tentang pengaruh ekstrak habbatus sauda’ (0,6 ml/kg sehari) dalam meluruhkan pembuangan urin dan menurunkan tekanan darah. Tekanan darah turun 22% pada tikus-tikus yang diobati dengan ekstrak habbatus sauda’, sedangkan tikus-tikus yang diobati dengan adalat (obat penurun tekanan darah yang populer) mengakami penurunan hanya 18%. Pembuangan urin pada tikus-tikus yang diobati habbatus sauda’ juga meningkat.
Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) Mencegah Gagal Ginjal
Para peneliti dari Universitas Al-Azhar melakukan penelitian tentang pengaruh thymoquinone (zat aktif pada habbatus sauda’) terhadap gagal ginjal yang sengaja ditimbulkan pada tikus-tikus percobaan melalui zat doxorubicin. Maka terlihat bahwa thymoquinone menyebabkan berkurangnya pembuangan protein dan albumin dari urin, dan ia benar-benar berkhasiat mencegah oksidasi serta memperlambat faktor-faktor negatif yang berpengaruh terhadap ginjal. Ini mengindikasikan bahwa thymoquinone bisa memiliki peran untuk mencegah terjadinya gagal ginjal.
Habbatus Sauda'(Jinten Hitam) sebagai Obat Reumatik
Dalaml penelitian yang dipublikasikan majalah Phytother,September 2003, para peneliti di Universitas Aga Khan Pakistan melontarkan pertanyaan;
“Bagaimana habbatus sauda’ bisa berperan dalam meringankan infeksi sendi (artritis) pada para penderita reumatik?”.
Satu hal yang sudah lumrah diketahui oleh para dokter adalah ada zat yang dihasilkan oleh sel-sel makrofag, yang disebut nitric oxide. Para peneliti menemukan bahwa ekstrak habbatus sauda’ menekan produksi nitric oxide, dimana hal itu bisa menafsirkan pengaruh habbatus sauda’ dalam meringankan infeksi sendi.
Dari Universitas Faishol Damam, Dr.Ghamidi mengemukan kajian yang dipublikasikan di jurnal J.Ethno Pharmacol, 2001, bahwa habbatus sauda’ berkhasiat sebagai obat analgesik dan anti-artritis.
Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) Membunuh Bakteri
Dr. Mursi dari Universitas Kairo melalukan penelitian yang dipublikasikan tahun 2000 untuk mengetahui pengaruh habbatus sauda’ terhadap bakteri. Ia meneliti 16 jenis bakteri gram negatif dan 6 jenis bakteri gram positif. Sebagian dari bakteri-bakteri itu terkena pengaruh dari ekstrak habbatus sauda’.
Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) Menghambat Perkembangan Jamur
Dalam penelitian yang dipublikasikan majalah Phytother bulan Pebruari 2003, peneliti dari Universitas Aga Khan Pakistan sengaja menjangkiti tikus-tikus percobaan dengan jamur candida albicans dan kemudian diobati dengan ekstrak habbatus sauda’. Para peneliti menemukan bahwa perkembangan jamur tersebut sangat terhambat.

Sumber: 
(Buku; Hidup Sehat dengan Habbatus Sauda’,karya; Shubhi Sulaiman, Penerbit; Al Qowam)


(saifalbattar/arrahmah.com)
#khalifahtraveling.com

Jumat, November 27, 2015

MISTERI LORONG WAKTU, masihkah menjadi misteri ?



1. Kembali ke zaman Mesir kuno dan menyaksikan pembangunan piramida.

Terbetik berita bahwa seiring dengan bubarnya Eks Uni Soviet, beberapa dokumen rahasia terus diungkapkan, para ilmuwan juga melihat isi dokumen terkait perputaran waktu kembali. Suatu hari pada bulan Agustus 1971, ketika pilot eks Uni Soviet melakukan penerbangan rutin dengan jet tempur MIG-21, secara tidak sengaja “menerobos” wilayah Mesir kuno. Ia melihat pemandangan bangunan Piramida di belantara padang pasir yang luas, sebuah Piramida tampak menjulang tinggi, sementara Piramida lainnya baru dialasi dengan fondasi menara.

Jika memang benar apa yang diceritakan oleh sang pilot, lantas apa ia telah melintasi lorong waktu ?

2. Kemana perginya selama 2.20 menit.

Awal 1994 silam, sebuah pesawat sipil Italia yang terbang di angkasa pantai timur Afrika, tiba-tiba hilang dari layar radar pada ruang kontrol. Pesawat baru muncul kembali 20 menit kemudian, namun, ketika tiba di bandara, jam penumpang masing-masing terlambat 20 menit.

3. “Gerbang Waktu” di langit Antartika

Pada 27 Januari 1995 lalu, fisikawan Amerika melihat asap abu-abu yang terus berarak di atas langit Antartika. Awalnya, mereka mengira itu hanyalah fenomen cuaca biasa, peneliti kemudian meluncurkan sebuah balon cuaca yang dilengkapi dengan instrument pengukuran kecepatan angin dan kelembaban atmosfer. Beberapa saat kemudian, para peneliti menurunkan balon cuaca itu. Dan yang mengejutkan mereka adalah: waktu yang ditampilan pada timer balon cuaca itu menunjukkan percobaan dilakukan pada 27 Januari 1965. Lagipula, setiap kali percobaan, selalu menunjukkan waktu berputar kembali 30 tahun. 27 Januari 1995. Dan hingga sekarang tidak ada yang bisa menjelaskannya mengapa.

4. Pilot Amerika memasuki abad pertengahan

Pada 1986 silam, ketika seorang pilot Amerika menerbangkan pesawat pengintai SR71 di atas kota Florida, ia diduga telah menerobos “penghalang waktu” dan tiba di angkasa Eropa abad pertengahan. Dalam laporan yang diserahkan kepada divisi militer terkait ia sempat menuturkan, “Saat pesawat melintasi puncak pohon, ia merasakan gelombang panas yang terpancar dari api unggun besar, tumpukan mayat-mayat yang bergelimpangan membuat saya bergidik, ternyata sedang membakar mayat!

Setelah diselidiki lebih lanjut, para ahli mengatakan bahwa yang disaksikan pilot itu adalah suasana “Black Death” yang terjadi dalam sejarah Eropa.

5. Hilang bersama secara misterius

Pada 2 Juli 1999 lalu, lebih dari 100 umat Kristiani di Kolombia mengadakan kunjungan kehormatan ke puncak gunung. Anehnya, sekelompok umat ini tidak pernah turun lagi setelah tiba di gunung, hilang begitu saja. Peristiwa itu pun menggegerkan Kolombia, mereka lalu mengirim sejumlah besar personel polisi dan helikopter ke puncak gunung untuk mencari dan menggeledah di setiap sudut. Namun, setelah hampir satu bulan, ratusan jemaat itu tetap tidak ditemukan, mereka hilang dan lenyap tak berbekas.


6. Koin perakmoderntergali di candiMesir kuno

Pada 1994, sebuah tim arkeologi yang dibentuk dari arkeolog Perancis, datang di daerah aktivitas pertama manusia di tepi Sungai Nil untuk riset ilmiah. Di sana mereka melihat reruntuhan sebuah Kuil Dewa Matahari, yang telah 4000 tahun sejarahnya. Ketika arkeolog menggali reruntuhan itu, di bawah sebuah tonggak batu kuno, mereka menemukan sekeping uang perak terkubur dalam bawah tanah. Anehnya, itu bukan uang perak Mesir kuno, tetapi sekeping uang perak Amerika sekarang. Dan lebih anehnya lagi, di atas uang perak tersebut tercetak tahun 1997, artinya uang perak dengan nilai nominal 25 sen dollar AS itu rencananya baru akan diedarkan tahun 1997. Tapi, mengapa uang perak AS zaman saat ini bisa berada diantara kuil Mesir kuno pada 4000 tahun silam? Para ilmuwan betul-betul bingung dibuatnya, bahkan ada yang dengan berani menduga bahwa perjalanan waktu manusia modern telah sampai di tahun 4000 lampau!

7. Hilangnyatentara Inggris

Pada Desember 1915 silam, semasa perang, dalam pertempuran antara pasukan Inggris dan Turki, pasukan Inggris bersiap menyerang fasilitas militer Turki di semanjung Gallipoli. Satu persatu bala pasukan Inggris mendaki gunung, dan mengibarkan bendera sambil bersorak saat mencapai puncak gunung. Namun, tiba-tiba, seberkas kabut dari angkasa menyelubungi segenap puncak gunung sepanjang lebih dari 100 meter, di bawah pancaran sinar mentari merah muda dan menyilaukan mata, para komandan yang melihat dengan teropong dari bawah kaki gunung itu terperangah melihat pemandangan tersebut. Beberapa saat kemudian, setelah kabut membubung ke atas langit dan berarak ke arah utara. Para komandan baru terkejut mendapati bala tentara Inggris di atas gunung itu semuanya telah lenyap.

8. Helikopterdan kapal selam yang terukir di atas makam Mesir kuno

Pada tahun 1848 lampau, seorang penjelajah arkeologi menemukan sejumlah gambar aneh di pintu masuk kuil abydos Mesir kuno, kala itu tidak ada yang tahu apa yang digambarkan dari ukiran tersebut. Sampai 150 tahun kemudian, secara mengejutkan arkeolog baru mendapati, kalau gambar-gambar Mesir kuno 3000 tahun lampau itu ternyata adalah model helikopter dan kapal selam!

Apakah itu suatu kebetulan atau memang sudah diprediksikan ?

9. Percobaan Philadelphia : Melintasi lorong waktu

Oktober 1943 silam, Angkatan Laut AS di Philadelphia melakukan tes rahasia berupa medan magnet buatan yang kuat. Tidak tahu apa yang telah terjadi dengan Philadelphia Experiment, karena membuat sebuah kapal perang Destroyer USS Eldridgehilang di depan mata orang-orang, dan baru muncul kembali beberapa menit kemudian. Tapi para awak kapal tidak bisa mengingat lagi apa yang baru saja terjadi, belakangan banyak kru yang tewas secara misterius.

10. Pulau misterius yang membuat anda bisa pergi tak bisa kembali.

Ada sebuah pulau kecil misterius bernama Envaitenet di utara Kenya, dalam bahasa adat setempat Envaitenet artinya bisa pergi tapi tak bisa kembali. Beberapa tahun yang lalu, pulau kecil ini pernah dihuni manusia. Mereka menangkap ikan, berburu, dan tukar menukar komoditi dengan penduduk luar pulau sebagai mata pencaharian mereka. Namun, suatu hari, semua penduduk di pulau tersebut hilang, dan tidak pernah muncul kembali. Lalu, kemanakah perginya penduduk di pulau tersebut? Ada yang mengatakan pulau itu adalah sebuah gerbang dari lorong waktu, orang-orang yang datang ke sana pasti akan di gulung ke sebuah lorong waktu lain.

Selasa, November 24, 2015

XL-Indosat Duet Demi Palapa Ring

Jakarta - XL Axiata dan Indosat Ooredoo selama ini bersaing sengit di industri telekomunikasi seluler. Namun demi memenangkan tender Palapa Ring, kedua operator harus menepikan ego sejenak dan menggalang kekuatan. 

Satu perusahaan lainnya yang masuk dalam konsorsium XL-Indosat tersebut adalah PT Alita Praya Mitra. XL akan menduduki posisi lead consortium, Indosat co-lead consortium sedangkan Alita sebagai member consortium.

Presiden Direktur XL Axiata Dian Siswarini mengungkapkan, pihaknya kini tinggal menunggu Request For Proposal (RFP) dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) yang akan keluar pada 23 November 2015.

"Jadi tahap yang sudah kami lalui di Palapa Ring ini adalah pra kualifikasi, selanjutnya pembentukan konsorsium itu juga sudah oke dan sudah mendapatkan persetujuan. Sekarang tinggal menunggu RFP dari pemerintah. Karena sebelum kita tahu RFP-nya untuk tahu detail project ini, kita belum bisa memperkirakan bagaimana business model dan sebagainya," jelas Dian.

Konsorsium peserta tender Palapa Ring sendiri harus ada pemain lokal. Dimana anggota lainnya harus memiliki kemampuan mengoperasikan jaringan. 

"Ini kan high profile project, dengan struktur seperti ini baru pertama kali, jadi harus serius, sinergi dancomplimentary," lanjut Dian. 

Pemerintah sendiri tidak mewajibkan peserta tender untuk membuat konsorsium. Jika ada yang membentuk konsorsium pun harus bisa bersinergi dalam jangka waktu yang lama, 15 tahun. 

"Karena membuat sub marine cable ini bukan pekerjaan mudah, makanya kita perlu partner. Selain itu susah juga kita harus mengoperasikannya sendiri, apalagi di pulau-pulau terpencil, yang mungkin mendengar namanya saja kita belum pernah, power dan infrastruktur yang lain juga belum tentu ada. Jadi akan lebih mudah jika kita membuat konsorsium," Dian menjelaskan. 

Tender Pelapa Ring ini pun disebut Dian lebih menjanjikan. Sebab ada penjamin untuk investasi yang telah dikeluarkan. Jadi misalkan pemerintah berubah pikiran atau dana USO tak keluar-keluar maka ada penjamin.

"Jadi badan usaha yang dibentuk konsorsium ini akan tetap mendapat pembayaran. Optimisis tiga paket itu akan dimenangkan. Ini kan salah satu persoalan negara, jadi kita harus turut serta. Demi merah putih," tandasnya.

Dalam tender Palapa Ring ini, pemerintah berencana untuk membuka akses di sekitar 56 ibu kota kabupaten yang masih terisolir jaringan broadband serat optik. ‎"Nanti tendernya ada di barat Natuna, tengah Miangas, Maluku utara. Sedangkan daerah lain akan dilakukan oleh operator. Semua harus selesai 2018‎," kata Menkominfo Rudiantara.
 
Dari delapan perusahaan yang telah lolos tahap prakualifikasi proyek pembangunan backbone serat optik senilai USD 230,64 juta itu, ‎tiga di antaranya merupakan operator telekomunikasi, yakni Telkom, Indosat, dan XL Axiata.

Selain itu, ada beberapa konsorsium gabungan beberapa perusahaan. Kedelapan perusahaan yang lolos tersebut dibagi menjadi tiga kelompok sesuai dengan pembagian tiga paket proyek Palapa Ring jilid dua, yakni Paket Barat, Paket Tengah dan Paket Timur.

Pada paket Barat yang mencakup lima kabupaten/kota di Indonesia Barat dengan bentangan serat optik di laut sepanjang 1.122 km dan diestimasi menelan biaya sebesar USD 40,39 juta. 

Pada paket Tengah yang meliputi 17 kabupaten/kota di Indonesia bagian barat dengan bentangan serat optik di darat serta laut sepanjang 1.676 KM, diestimasi akan menelan dana USD 47,08 juta.

Terakhir pada paket Timur yang meliputi 35 kabupaten/kota di wilayah timur sepanjang 5.681 KM di laut dan darat dengan perkiraan proyek USD 143,18 juta. 

Penyelenggara Palapa Ring nantinya ditargetkan dapat menyediakan kecepatan akses minimal 20 Mbps di perkotaan dan 10 Mbps di pedesaan.

Proyek Palapa Ring akan dikerjakan melalui skema kemitraan pemerintah dengan badan usaha (KPBU) berdasarkan Perpres No. 38/2015 tentang Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha dalam Penyediaan Infrastruktur.

(ash/dtk) 

Jumat, November 20, 2015

indosat dan ooredoo melebur menjadi indosat ooredoo




Hasil gambar untuk indosat ooredooHasil gambar untuk indosat ooredoo


JAKARTA, KOMPAS.com — Indosat resmi berganti nama menjadi Indosat Ooredoo. Peluncuran identitas baru tersebut dilaksanakan pada Kamis (19/11/2015) di kantor pusat Indosat di Jakarta.


Dengan mengubah brand menjadi Indosat Ooredoo, lalu bagaimana dengan nasib produk-produk Indosat yang sudah ada saat ini, seperti Mentari, IM3, dan Matrix?


"Studinya menunjukkan brand-nya (Mentari, IM3, dan Matrix) masih terlalu kuat untuk dihapus saat ini," kata CEO Indosat Alexander Rusli di acara peluncuran identitas baru Indosat.


Karena itulah, brand yang masih melekat kuat tersebut ingin dijadikan sebagai sarana Indosat untuk mendorong penjualan dan menjaga hubungannya dengan konsumennya selama ini.


Produk-produk Indosat yang telah dikenal di tengah masyarakat itu dipertahankan, tetapi kini nama Ooredoo mengikuti di belakangnya, seperti IM3 Ooredoo yang dijumpai KompasTekno di gerai Indosat.


Kini, sebagai perusahaan telekomunikasi digital, Indosat Ooredoo selain memberikan layanan voice dan SMS, juga akan menjadi penyedia konten dan aplikasi, sekaligus mendongkrak jumlah pengguna data mereka.


"Dalam 12 bulan ke depan, setiap dua minggunya, kami akan memperkenalkan layanan-layanan baru, tunggu saja," kata Alex.


Ooredoo merupakan perusahaan telekomunikasi berbasis di Qatar yang saat ini memegang mayoritas saham Indosat. Ooredoo mengakuisisi Indosat pada 2002 lalu saat pemerintah melepas 41,9 persen saham ke Ooredoo.


Saat ini, Pemerintah Indonesia hanya mempunyai 14,29 persen saham Indosat, sedangkan Ooredoo mengantongi 65 persen. Sisanya dimiliki publik. 


Selain Indosat di Indonesia, perusahaan telekomunikasi lain yang mayoritas sahamnya dimiliki Ooredoo antara lain adalah Wataniya di Kuwait, Nawras di Oman, Tunisiana di Tunisia, Nedjma di Aljazair, dan Asiacell di Irak.


Perusahaan-perusahaan tersebut kini telah bertransformasi menjadi Ooredoo, menanggalkan nama lamanya, dengan Logo Baru Indosat Ooredoo

Selasa, Oktober 27, 2015

Beberapa Cara Langkah Merawat Vespa Biar Selalu OK Performanya



Liputan6.com, Jakarta Mengurus motor tua, seperti Vespa, khususnya Vespa model tua memang butuh kecakapan dan kesabaran ekstra. Tapi bukan berarti kita tidak bisa melakukannya sendiri. Kendala teknis yang seringkali membuat Vespa mogok butuh perhatian sendiri agar kita tidak banyak tergantung dengan bengkel.

Berdasarkan informasi yang Liputan6.com kumpulkan pada Selasa (10/10) dari Aphin dan Ujang, pemilik dan montir bengkel Menang Jaya Motor di Pondok Bambu, Jakarta, berikut cara perawatan Vespa yang bisa dilakukan sendiri:

1. Cek aki

Untuk sejumlah Vespa generasi 80-an, sudah memanfaatkan aki untuk menghidupkan mesin. Komponen yang satu ini cukup vital sehingga butuh jadwal pengecekan rutin. Pasalnya, kalau tidak dirawat, seperti halnya pada motor lain, di kepala aki sering timbul kerak yang membuatnya tidak berfungsi optimal. Untuk membersihkannya mudah, lepas kepala aki siram dengan air panas dan sikat.

2. Periksa busi

Penyakit Vespa tua sering menyerang busi. Sistem kerja mesin 2 tak memungkinkan timbulknya kerak pada busi. Karenanya sistem busi jadi tidak bekerja optimal. Bahkan bisa jadi tiap 6 bulan harus diganti. Untuk memperpanjang usia pakai, kerak harus dibersihkan secara rutin. Makanya kondisi busi harus terus diperhatikan kalau tidak ingin perjalanan kita dengan vespa tua kesayangan terganggu.

3. Jangan lupakan kran bensin

Beberapa tipe Vespa sudah memiliki 2 tangki khusus yang memisahkan antara oli dan bensin. Tujuan dari pemeriksaan ini adalah agar bensin dan oli tidak tercampur sebelum waktunya yang bisa membuat Vespa mogok.




4. Pakai bahan bakar dengan oktan tinggi




Motor tua bukan berarti bisa pakai bahan bakar oplosan. Untuk menjaga tetap dalam kondisi yang baik, sebaiknya Vespa diberikan bahan bakar sesuai dengan rasio kompresinya. Apalagi banyak Vespa tua memakai mesin Vespa generasi yang lebih baru. Untuk Excel atau Exlusive saja sudah memakai mesin yang punya rasio 9,2, secara teknis butuh bensin dengan RON di atas 90. Kalau masih pakai mesin lama seperti Sprint, rasionya hanya 7,5-7,7. Jadi cukup dengan bensin oktan 88.

5. Pakai Oli samping yang kualitasnya bagus.

Sebagaimana layaknya mesin 2 tak, butuh oli samping untuk mendukung pelumasan komponen bergerak. Sangat penting menggunakan oli samping berkualitas untuk memperpanjang umur mesin.

6. Selalu periksa karburator.

Selain busi, bagian yang penting lainnya adalah karburator. Fungsi karburator adalah untuk mencampur bahan bakar dan udara sebelum masuk ruang bakar. Sering kedapatan karburator kotor karena kualitas bbm dan udara. Makannya karburator harus tetap besih biar motor tetap tokcer.

Penyebab knalpot motor jadi "ngebul" berasap

Liputan6.com, Jakarta - Pernahkan Anda melihat, atau bahkan mengalami sendiri, knalpot motor bebek yang mengeluarkan asap putih? Mula-mula asapnya tipis, tapi lama kelamaan jadi tebal. Jika ya, maka artinya motor tersebut sedang bermasalah.

Pada motor 2 tak, asap yang keluar pada knalpot adalah hal yang baik. Asap putih yang keluar menandakan oli samping sudah tercampur dengan bensin di ruang bakar. Masalahnya, cara kerja ini tidak berlaku di motor bebek (4 tak).

Berbeda dengan motor 2 tak, motor bebek tidak menggunakan oli samping. Artinya, jika keluar asap putih dari knalpot, maka dapat dipastikan asap tersebut berasal dari oli yang merembes ke ruang bakar. Tetapi, mengapa oli bisa merembes?

Faktor yang cukup berpengaruh pada keluarnya asap terletak pada rusaknya piston. Dalam kondisi normal, ring piston berfungsi untuk memberikan lapisan pelumas pada dinding ruang bakar sehingga mesin tidak overheat.

Jika sistem ini mengalami keausan, maka ring piston yang tadinya berguna untuk memberi lapisan pelumas justru bocor. Akhirnya, oli pun masuk ke ruang bakar dan tercampur dengan bensin dan menjadi asap putih.

Tentu, jika hal in didiamkan, motor akan mengalami sejumlah masalah. Misalnya, karena asap putih berasal dari oli, maka yang paling jelas adalah oli akan cepat habis. Akibatnya bisa sangat fatal bagi mesin secara keseluruhan.

Efek lain yang akan muncul adalah motor akan kehilangan tenaga. Selain itu, ruang bakar juga akan cepat dilapisi kerak. Jika ini terjadi, maka ruang bakar menjadi sempit, pembakaran akan tidak sempurna serta performa mesin akan menurun.